KUKAR – Tim aparat gabungan melakukan razia besar-besaran di kawasan IKN.
Sebanyak 100 personel diterjunkan dalam operasi digelar Kamis malam (18/7/2025), lalu.
Mereka berasal dari Polres Kukar, Kodim 0906/KKR, Otorita IKN, Denpomdam, dan Satpol PP.
Razia menyasar tempat hiburan malam (THM) dan warung remang-remang di Kecamatan Samboja Barat, Muara Jawa, dan Loa Janan, Kukar.
Tim gabungan menyisir sejumlah titik di Samboja. Dua lainnya di Muara Jawa.
Satu titik berada di KM 10 Desa Purwajaya, Loa Janan.
Hasilnya petugas mendapati PSK sedang menunggu pelanggan di antaranya duduk di beranda depan warung. Satu PSK ditemukan di dalam bilik bersama calon pelanggan.
Menurut pengakuannya, belum sempat terjadi transaksi. Belum ada aktivitas seksual saat digerebek. Namun, petugas menyita sejumlah botol miras yang dipajang secara terbuka.
“Tempatnya menyerupai karaoke,” kata Kabagops Polres Kukar Kompol Roganda.
PSK didapati dalam berbagai posisi. Ada yang menunggu, ada yang sudah di dalam kamar.
Yang lebih mengejutkan, ada tiga perempuan di bawah umur. Total 20 PSK diamankan.
“Tiga di antaranya masih anak-anak. Mereka berasal dari Sulawesi,” ucapnya.
Diduga mereka dipaksa menjadi PSK, atau dijadikan perantara oleh mucikari.
“Sudah masuk ranah eksploitasi anak,” tegas Roganda.
Pihaknya akan menjerat pelaku dengan pasal TPPO. Fokus penindakan diarahkan pada mucikari, termasuk pihak yang berperan sebagai mami, papi, atau germo.
Kata dia, anak-anak yang diselamatkan akan ditangani Dinas Sosial. Mereka akan mendapatkan pendampingan dan perlindungan.
“Langkah terbaik sedang dikaji,” pungkasnya.
